Luwu Utara — Penyelenggaraan jambore arus deras sungai rongkong tahun 2022 di desa Pararra, Kecamatan Sabbang, resmi ditutup oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, minggu (26/6). Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini, mulai 24 hingga 26 juni, terbilang sukses.

Panitia penyelenggara, Awal, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan penuh dari Pemda Luwu Utara, tidak terkecuali kepada Koni Luwu Utara, Faji Luwu Utara, serta kepala desa serta segenap masyarakat desa Pararra selaku tuan rumah karena sudah bersedia memberikan penyelenggara penginapan serta fasilitas selama jambore berlangsung.

“Kami juga laporkan, sesuai harapan kami dari awal, kegiatan ini bukan cuma jambore dan pelatihan arus deras semata, kami telah melajukan survei terkait pemberdayaan masyarakat sekitar selama kegiatan, dimana tercatat penghasilan masyarakat khususnya yang menjajakan berbagai jenis minuman penghasilannya bisa mencapai 300 – 400 ribu rupiah perhari, bahkan pedagang yang menjajakan makanan bisa mencapai 500 ribu hingga 1 juta perhari,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Indah, memberikan apresiasi kepada seluruh pihak, baik itu panitia yang telah bekerja begitu keras, Basarnas yang telah ikut ambil bagian dalam memberikan materi dan pelatihan, Koni, serta Federasi Arung Jeram Indonesia (Faji).

“Karena tanpa peran serta kita semua, kegiatan ini tidak akan bisa sukses seperti yang telah kita rasakan saat ini,” ucapnya.

Indah berharap, selain menjadi event tahunan, Ia ingin membawa kejuaraan Nasional (Kejurnas) ke Sungai Rongkong.

“Tapi tentunya sukses tidaknya sangat tergantung dari dukungan teman-teman para penggiat arus deras,” pungkasnya.

Turut hadir Ketua DPRD Luwu Utara, Basir, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Jasrum, Basarnas Sulsel, Camat Sabbang, St Kidar, Ketua KONI Luwu Utara, Hamrullah Dhuha, Ketua KONI Luwu Timur, Muhammad Nur, serta Ketua FAJI Luwu Utara, Irawan Thamsi.

Baca Juga : Sulsel Craft Show 2022, Dekranasda Luwu Utara Terima 2 Penghargaan